Menjelajahi Candi Abang, Sebuah Candi Yang Terletak Di Bawah Bukit

By Fery Arifian - 1/22/2018

feryarifian food travel blogger malang candi abang sleman jogja

Wisata sejarah dan situs purbakala adalah salah satu wisata yang menurut saya sayang banget untuk dihilangkan dari list itinerary saat traveling ke Yogyakarta. Yogyakarta atau lebih enak saya sebut Jogja ini punya banyak banget wisata sejarah dan peninggalan kunonya. Salah satunya Candi Abang ini.

Lewat Instagram, saya menemukan sebuah tempat yang menurut saya anti-mainstream ini. Bagaimana bisa, sebuah tempat bernama Candi tapi di foto yang sering saya temukan tidak terlihat sebuah bangunan candi, tapi hanya sebuah gundukan tanah atau bisa saya sebut bukit. Dan ternyata, candinya ada di dalam bukit. Wah, kok bisa?

Candi yang letaknya berada di Desa Jogoroto, Kec. Berbah, Kab. Sleman, Yogyakarta ini bisa dibilang salah satu candi paling beda di antara candi-candi lain di Jogja. Kebanyakan candi di Jogja dibangung dengan bahan material batu andesit, tapi Candi Abang ini dibangun dengan batu bata merah seperti candi-candi yang bisa kalian temukan di Mojokerto - Jawa Timur. Dan yang bikin beda, candinya nggak keliatan dan tertimbun tanah berbentuk bukit.

BACA JUGA: Main Ke Mojokerto? Coba Kunjungi Candi Bajang Ratu dan Candi Tikus

Kalau kalian kesini, coba deh naik ke puncak bukit candinya. Pasti bakal nemu sisa-sisa bangunan candi yang keliatan. Waktu saya kesini, kondisi candi memang keliatan sedikit dipugar, mungkin buat keperluan penelitian arkeologi gitu. Tapi tidak mengurangi keinginan saya buat foto-foto haha.

Untuk sampai ke sini saya cuman mengandalkan Google Maps. all hail to gmaps *sungkem*
Dari Kota Yogyakarta, kalian cukup mengikuti arahan gmaps menuju Jalan Jogja-Solo, tepatnya di Prambanan. Begitu sampai di Terminal Prambanan, cari aja Jalan Raya Jogja-Piyungan Km 8. Di situ, ada papan penunjuk ke arah kanan (barat) bertuliskan Candi Abang dan Gua Sentana. Gampang kok.

Kalau sudah menemukan sebuah rumah warga dengan papan tulisan "Parkir Candi Abang" berarti sudah sangat dekat dengan lokasi candi. Untuk sampai ke area candi, kita musti menitipkan motor (cuman bayar Rp. 2.000,- untuk motor dan Rp. 3.000,- untuk mobil) kemudian naik ke atas bukit sekitar 15 menitan.
feryarifian food travel blogger malang jalan ke candi abang sleman jogja
Kondisi jalan setapak menuju Candi Abang
Saya sarankan untuk membawa air minum sendiri saat ke lokasi candi, karena panasnya cuaca Jogja bikin keringetan terus. Padahal saya ke sini saat cuaca mendung tapi udah keringetan banyak, gimana kalau pas cuaca cerah?
feryarifian food travel blogger malang candi abang sleman jogja
Kondisi lubang candi yang dipugar

feryarifian food travel blogger malang candi abang sleman jogja
Pemandangan dari atas Candi Abang
Nggak cuma foto dari bawah candi aja, kita juga bisa berfoto dari puncak candi dengan landscape persawahan di sekitar lokasi candi. Kenapa bisa dinamakan Candi Abang? Dinamakan Candi Abang karena dibangun dengan batu bata berwarna merah, yang dalam bahasa jawa adalah 'abang'. Saya juga sempet bingung, namanya Candi Abang tapi kok warnanya ijo? hehe.

Terlepas dari keindahannya, belum banyak ditemukan informasi lengkap tentang asal-usul dan fungsi candi ini. Tapi, setidaknya kita juga musti ikut melestarikan dan nggak boleh ngerusak situs purbakala ini. Cukup dengan nggak buang sampah sembarangan aja di sekitar candi, sama dengan ikut menjaga situs ini lho.
feryarifian food travel blogger malang candi abang sleman jogja
Candi Abang di kala mendung
Nah, penjelasan lengkap tentang asal-usul candi bisa dibaca di sini.

Candi Abang
Jogotirto, Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55573

  • Share:

You Might Also Like

0 komentar

Comments