Melihat Sejarah Perbankan Indonesia di Museum De Javasche Bank Surabaya
By Fery Arifian - 11/05/2018
Dibandingkan berkunjung ke wisata alam, saya lebih sering berkunjung ke wisata kota. Istilah kerennya sih biasa disebut urban travel. Hal yang selalu menarik saya untuk mengunjungi suatu Kota adalah wisata sejarah dan cagar budayanya. Dan itulah yang membuat saya memutuskan untuk mengeksplorasi salah satu wisata sejarah dan cagar budaya yang ada di Surabaya.
Ketika saya mencoba untuk mencari referensi wisata sejarah apa yang akan saya kunjungi selama di Surabaya, kemudian saya tertarik dengan sebuah gedung putih dengan arsitektur khas kolonial. Ya, gedung itu bernama Museum De Javasche Bank. Setelah memesan tiket Kereta Api dan akomodasi penginapan selama sehari, akhirnya hari keberangkatan pun tiba.
Sesampainya di Stasiun Surabaya Kota, saya langsung menuju ke lokasi Museum De Javasche Bank berada. Museum ini berada di Jalan Garuda No. 1, Krembangan Selatan, Kota Surabaya. Rute yang bisa ditempuh untuk menuju ke museum ini sebenarnya sangat mudah sekali.
Karena Kota Surabaya pun sudah memberikan berbagai pilihan transportasi untuk menuju ke museum. Dari luar Kota Surabaya, traveler bisa naik Kereta Api dan turun di Stasiun Surabaya Kota. Karena lokasi lebih dekat dengan museum.
Setelah sampai di stasiun, bisa menuju ke lokasi dengan menggunakan angkutan kota, tapi saya lebih prefer memesan ojek online karena lebih mudah dan langsung menuju ke lokasi. Tapi buat yang suka tantangan dan sekaligus ingin eksplor Surabaya, naik angkot menuju ke lokasi bisa jadi pilihan, lho!
Untuk masuk ke Museum ini, pengunjung tidak perlu membayar alias GRATIS. Pengunjung diwajibkan untuk mengisi buku tamu ketika masuk ke dalam museum. Dan museum ini buka setiap hari dari jam 9.00 sampai 16.00 WIB.
![]() |
Selfie di lantai 1 |
Nah, kira-kira apa aja sih hal dan keseruan yang bisa dilakukan di Museum De Javasche Bank ini? Yuk, simak ulasan berikut!
Menelusuri Sejarah Perbankan di Indonesia
Dibangun pada tahun 1829, museum yang dulunya adalah gedung De Javasche Bank ini merupakan bank sentral Hindia Belanda yang bermarkas di Batavia (Jakarta) pada era kolonialisme Belanda. Semenjak Indonesia merdeka, bangunan gedung ini kemudian di restorasi dan dijadikan sebagai gedung Bank Indonesia.
Di museum ini pula traveler bisa melihat perkembangan mata uang dari jaman Hindia Belanda hingga era reformasi. Mulai dari mata uang kertas dan logam, semua ada di sini. Uniknya nggak cuma itu aja lho. Traveler juga bisa menambah wawasan tentang mesin-mesin perbankan yang pernah digunakan pada era-nya. Mulai dari mesin, penyortir uang mesin perusak uang kertas lama, dan masih banyak mesin lain yang pastinya punya kesan vintage dan kuno.
Menjelajahi Ruangan yang Ada di Museum
Museum yang memiliki tiga lantai ini terbagi menjadi beberapa ruang. Mulai dari ruang koleksi mata uang lama, konservasi, harta budaya, maupun ruang yang pernah digunakan sebagai bagian dari pelayanan bank seperti bilik pelayanan (teller bank), ruang tunggu, pintu putar klasik yang pernah digunakan.
Berfoto di Setiap Sudut Instagramable Museum
Pintu-pintu kuno yang terjajar rapi ini dulunya digunakan sebagai bilik teller |
Museum yang diresmikan sejak tanggal 27 Januari 2012 ini punya banyak banget spot Instagramable, atau spot yang cocok dijadikan untuk latar belakang foto yang pastinya bisa mempercantik feed Instagram traveler nih. Dengan corak arsitektur Neo-Rennaissance, museum ini punya beberapa spot unik dan vintage.
Nah di mana aja sih?
![]() |
Bagian depan atau samping bangunan gedung |
Pertama, ada spot foto di bagian luar gedung. Spot foto yang berada di tepi jalan ini bisa jadi lokasi yang ciamik untuk menjadi latar belakang foto saat berkunjung ke sini.
![]() |
Cocok buat foto dengan kesan minimalis klasik |
Kedua, spot foto Instagramable lain ada di lantai dua gedung. Hall atau bagian gedung di lantai dua ini bisa menjadi spot foto yang keren dan punya kesan minimalis.
Pintu putar jaman dulu |
Ketiga, adalah bilik pelayanan (teller) yang terdiri dari beberapa pintu kuno. Bilik ini bisa jadi spot yang nggak kalah menarik dengan spot lain.
Surabaya memang punya banyak sekali cagar budaya yang asyik buat dieksplor. Karena itu saya nggak pernah bosan buat mengunjungi kota ini walaupun berkali-kali. Yuk, eksplor cagar budaya di Kota Surabaya. Selain menambah wawasan kita akan sejarah, kita juga bisa mengambil sikap untuk selalu menghargai jasa para pejuang kemerdekaan tanah air.
Bagian depan pintu masuk Museum |
VLOG saya selama di sana
Museum De Javasche Bank
Buka setiap hari 9.00 - 16.00 WIB
Instagram: @de_javasche_bank
Harga tiket masuk GRATIS
Jl. Garuda No.1, Krembangan Sel., Krembangan, Kota SBY, Jawa Timur 60175
5 komentar
Wah bener bgt!! Ke museum itu Selain buat belajar juga bisa cari spot foto yg bagus. Dpt ilmu, tp masih bisa Ngekos is :)
BalasHapusReferansi destinasi bagus nih, ada sejarahnya. Keren!
BalasHapusSepertinya saya harus main ke sini deh, terimakasih informasinya mantab bener 👍
BalasHapusAku dari dulu pengen banget jalan-jalan ke surabaya, boleh nih infonya, bs buat referensi sekalian belajar sejarah 👍
BalasHapusWaah bagus banget foto-fotonya. Baru tau akutuh kalau di Surabaya ada tempat kayak gini. Jadi pengen ke sana hehe
BalasHapusComments